Lengkap 20 Tahapan Cara Daftar NIB BUMDes Online
 |
| Cara Daftar NIB BUMDes |
Mendaftarkan BUMDes dalam sistem NIB merupakan langkah strategis yang akan membantu usaha desa meraih kesuksesan. Dengan memiliki NIB, BUMDes akan memiliki legitimasi, akses ke pembiayaan, dan perlindungan hukum yang lebih baik. Melalui langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas, Anda dapat mengikuti proses pendaftaran NIB BUMDes dengan mudah dan efisien.
Apa itu NIB BUMDes?
NIB (Nomor Induk Berusaha)
NIB atau Nomor Induk Berusaha adalah sistem pendaftaran resmi yang diperkenalkan oleh Pemerintah Indonesia untuk menggantikan sejumlah izin usaha yang sebelumnya terpisah-pisah. NIB merupakan satu nomor yang terdiri dari 13 digit dan berfungsi sebagai identitas tunggal bagi setiap usaha yang terdaftar di Indonesia. Dengan NIB, proses perizinan dan pembukaan usaha menjadi lebih efisien, transparan, dan terintegrasi.
BUMDes (Badan Usaha Milik Desa)
BUMDes atau Badan Usaha Milik Desa adalah lembaga yang bergerak dalam pengelolaan usaha di tingkat desa. BUMDes bertujuan untuk meningkatkan perekonomian desa, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. BUMDes dapat berbentuk koperasi, perusahaan umum, atau perusahaan terbatas.
Pentingnya Daftar NIB BUMDes
Pendaftaran NIB BUMDes memiliki sejumlah manfaat penting bagi usaha desa. Berikut adalah beberapa alasan mengapa daftar NIB BUMDes menjadi langkah strategis yang perlu diambil oleh setiap BUMDes
1. Legitimasi dan Legalitas
Dengan memiliki NIB, BUMDes akan memiliki legitimasi dan legalitas yang sah di mata hukum. Hal ini memberikan kepercayaan dan kepastian kepada para pelanggan, mitra bisnis, dan calon investor. Sebagai badan usaha yang terdaftar, BUMDes akan lebih mudah mengakses berbagai fasilitas, dukungan, dan program pemerintah yang ditujukan untuk pengembangan usaha desa.
2. Akses ke Pembiayaan
Salah satu kendala yang sering dihadapi oleh usaha desa adalah akses terbatas ke pembiayaan. Dengan NIB, BUMDes memiliki akses yang lebih baik ke berbagai sumber pembiayaan, baik dari lembaga keuangan maupun lembaga pemerintah. Hal ini akan mendukung pertumbuhan usaha, investasi, dan pengembangan potensi ekonomi di desa.
3. Perlindungan Hukum
BUMDes yang telah terdaftar dalam sistem NIB akan mendapatkan perlindungan hukum yang lebih baik. Jika terjadi perselisihan atau permasalahan hukum, BUMDes dapat menggunakan NIB sebagai bukti legalitas yang kuat. Selain itu, melalui NIB, BUMDes juga dapat melindungi hak kekayaan intelektual, merek dagang, dan inovasi bisnis yang dimiliki.
4. Hak Akses Kepabeaan
5. Pendaftaran Kepesertaan Jaminan Sosial Kesehatan dan Ketenagakerjaan
6. Bukti Pemenuhan Laporan Pertama Wajib Lapor Ketenagakerjaan di Perusahaan (WLKP)
Langkah-langkah Daftar NIB BUMDes
Untuk mendaftarkan BUMDes dalam sistem NIB, berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda ikuti:
Persiapan Dokumen
Sebelum memulai proses pendaftaran, pastikan Anda telah menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, antara lain:
- Fotokopi identitas pemilik atau pengurus BUMDes.
- Fotokopi akta pendirian BUMDes.
- Surat izin domisili BUMDes dari desa setempat.
- Surat keterangan tanah atau surat perjanjian sewa menyewa tempat usaha.
- Surat izin dari instansi terkait (jika diperlukan).
Kunjungi Portal NIB
Akses portal resmi NIB melalui situs web Kementerian Investasi atau melalui situs web oss.go.id terkait lainnya. Pastikan Anda mengunjungi situs resmi untuk menjaga keamanan dan validitas proses pendaftaran.
Verifikasi dan Persetujuan
Setelah mengunggah dokumen-dokumen, tim verifikasi akan memeriksa keabsahan dan kevalidan data yang Anda berikan. Jika semua persyaratan terpenuhi, BUMDes Anda akan mendapatkan verifikasi dan persetujuan sebagai usaha yang terdaftar dalam sistem NIB.
Daftar NIB BUMDes Online
Untuk mendaftarkan NIB BUMDes secara online, berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda ikuti:
1. Kunjungi https://oss.go.id/, lalu Pilih Masuk
2. Masukkan Username dan Password beserta CAPTCHA, lalu klik Masuk
3. Tampilan awal setelah Pelaku Usaha mendaftarkan Akun.
4. Pelaku Usaha melengkapi Data Badan Usaha
Data yang harus anda lengkapi :
● Alamat
● Provinsi
● Kabupaten/Kota
● Kecamatan
● Kelurahan/Desa
● RT/RW
● Kode Pos
● Nomor Telepon
5. Lengkapi Modal Usaha
● Hanya isi nilai Modal Dasar sesuai dengan nilai modal yg ada dalam anggaran dasar BUM Desa/BUM Desa bersama
6. Periksa Data Dasar Pembentukan Badan Usaha
7. Periksa atau Lengkapi Data Pengurus Dan Pemegang Saham
● Pilih Tambah Pengurus, jika ingin menambahkan data pengurus saham.
● Pilih Edit, jika ingin mengubah data salah satu pengurus saham.
● Pilih Hapus, jika ingin menghapus data salah satu pengurus saham.
7.a Tambah Data Pengurus Dan Pemegang Saham
● Lengkapi Data Pengurus dan Pemegang Saham.
● Selanjutnya, pilih Simpan Data.
7.b Edit Data Pengurus Dan Pemegang Saham
● Ubah dan lengkapi data pengurus atau pemegang saham.
● Selanjutnya, pilih Simpan Data.
8. Periksa Data Maksud Dan Tujuan
● Sistem akan menampilkan Bidang Usaha (KBLI) yang telah pelaku usaha
ajukan/daftarkan kepada AHU.
● Pelaku Usaha hanya dapat memohonkan Bidang Usaha yang sudah didaftarkan ke
AHU
9. Periksa kembali seluruh Data Badan Usaha
● Periksa kembali kelengkapan Data Badan Usaha, Modal Usaha, Data Dasar Pembentukan Badan Usaha, Data Pengurus dan Pemegang Saham, serta Data Maksud dan Tujuan.
● Selanjutnya pilih Simpan.
10. Data Badan Usaha Lengkap
● Sistem akan menampilkan validasi apabila Data Badan Usaha telah Lengkap dan Sesuai.
● Baca, Pahami, dan Centang pada kotak Checkbox, lalu klik tombol Selanjutnya.
11. Lengkapi Data Usaha
● Pilih Tambah Bidang Usaha untuk menambahkan bidang usaha yang akan diproses perizinan berusahanya.
12. Lengkapi Pemilihan Bidang Usaha
● Klik Pilih Bidang Usaha.
● Sistem akan menampilkan formulir Pemilihan Bidang Usaha.
● Pilih Jenis Kegiatan yang sesuai.
● Pilih Bidang Usaha yang sesuai dan telah terdaftar pada Sistem AHU.
● Sistem akan menampilkan Uraian Bidang Usaha secara otomatis sesuai bidang usaha yang dipilih.
● Pilih Ruang Lingkup.
● Selanjutnya, pilih Simpan.
13. Lengkapi Detail Usaha dan Daftar Produk/Jasa
● Lengkapi Lokasi Usaha, Modal Usaha, dan Daftar Produk/Jasa.
● Pastikan data telah lengkap dan sesuai.
● Selanjutnya, pilih Simpan.
14. Periksa dan Lengkapi Detail Usaha
● Data yang harus anda lengkapi dan sesuaikan :
○ Aktivitas Impor
○ Data Pendaftaran BPJS
○ Data Wajib Lapor Ketenagakerjaan Di Perusahaan (WLKP)
● Baca, Pahami, dan Centang pada kotak Checkbox, lalu klik tombol Selanjutnya.
15. Periksa Daftar Kegiatan Usaha
● Klik tombol PROSES PERIZINAN BERUSAHA.
16. Periksa dan Lengkapi Dokumen Persetujuan Lingkungan (KBLI/Bidang Usaha Tertentu)
● Sistem akan menampilkan pertanyaan konfirmasi “Apakah sudah memiliki Dokumen Persetujuan Lingkungan atas kegiatan ini?” yang harus Anda pilih:
○ Jika pilih Sudah, lanjut ke langkah 16.a untuk memilih jenis dokumen persetujuan lingkungan yang dimiliki.
○ Jika pilih Belum, lanjut ke langkah 16.b untuk lengkapi formulir parameter kewajiban persetujuan lingkungan sesuai dengan kondisi pada kegiatan usaha terpilih.
● Klik tombol LANJUT.
16.a Periksa dan Lengkapi Dokumen Persetujuan Lingkungan (KBLI/Bidang Usaha Tertentu) - Lanjutan
● Jika pilih Sudah, akan muncul kolom pilihan dan pilihlah jenis dokumen persetujuan lingkungan yang dimiliki.
● Klik tombol LANJUT, untuk ke langkah selanjutnya (langkah 16) tanpa melalui proses pemilihan parameter.
16.b Periksa dan Lengkapi Dokumen Persetujuan Lingkungan (KBLI/Bidang Usaha Tertentu) - Lanjutan
● Jika pilih Belum, sistem akan menampilkan konfirmasi “Pilih Jenis Usaha dan/atau Kegiatan” yang harus Anda pilih berdasarkan KBLI/Bidang Usaha terpilih.
● Klik tombol LANJUT.
● Jika Anda belum memiliki Dokumen Persetujuan Lingkungan, maka data yang harus Anda lengkapi:
a. Parameter Lingkungan, pilihlah kondisi parameter yang tertera pada formulir sesuai dengan kegiatan usaha yang dilakukan.
■ (Kemudian sistem akan menampilkan jenis kewajiban dokumen lingkungan yang harus dipenuhi, seperti SPPL, UKL/UPL, atau AMDAL.)
b. Uraian Usaha, isilah sesuai dengan uraian kegiatan usaha yang dilakukan.
● Klik tombol LANJUT.
17. Pahami dan Centang Pernyataan Mandiri
● Sistem akan menampilkan berbagai macam Pernyataan Mandiri sesuai dengan data dan informasi yang tersimpan sebelumnya, seperti Pernyataan Mandiri K3L, Kesediaan Memenuhi Standar Usaha (risiko Menengah Tinggi)/Kesediaan Memenuhi Persyaratan izin (risiko Tinggi), SPPL, dan lain-lain.
● Baca, pahami dan klik checkbox masing-masing PERNYATAAN MANDIRI,
● Klik LANJUT
● Khusus untuk perizinan tunggal dan pada KBLI tertentu yang membutuhkan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan Sertifikasi Halal, sistem akan menampilkan Pernyataan Mandiri terkait hal tersebut.
● Khusus untuk perizinan yang membutuhkan komitmen terkait lingkungan hidup, sistem akan menampilkan Pernyataan Mandiri terkait lingkungan hidup (SPPL/PKPLH).
18. Periksa Draf Perizinan Berusaha
● Sistem akan menampilkan draft NIB, lalu klik kotak centang/checkbox.
● Klik tombol TERBITKAN PERIZINAN BERUSAHA.
19. Perizinan Berusaha telah terbit
● Perizinan Berusaha telah terbit, meliputi:
a. NIB, klik tombol CETAK NIB.
b. Pernyataan Mandiri, klik tulisan Cetak.
● Selanjutnya Anda dapat melihat, mengunduh, dan mencetak produk perizinan berusaha tersebut.
20. Perizinan Berusaha telah terbit (Contoh Cetakan NIB)
Jangan lewatkan kesempatan untuk meningkatkan potensi usaha desa Anda dengan mendaftarkan BUMDes dalam sistem NIB. Dapatkan keuntungan dari kemudahan berusaha, akses pembiayaan, dan perlindungan hukum yang akan membantu Bumdes.
